Pengaruh Fraksi Volume Pada Green Composite Serat DaunNanas dengan Matriks Sari Pati Kentang TerhadapStabilitas Termal

Abstrak

Pemanasan global dan perubahan iklim memicu kebutuhan mendesak untuk pengembangan material ramah lingkungan
dengan stabilitas termal yang baik. Green composite, sebagai material komposit berbasis serat alami, menawarkan solusi
berkelanjutan dengan dampak lingkungan yang lebih rendah. Penelitian ini berfokus pada green composite yang menggunakan
serat daun nanas sebagai penguat dan matriks sari pati kentang untuk mengikat serat. Tujuan penelitian ini adalah untuk
mengevaluasi pengaruh variasi fraksi volume serat daun nanas (5%, 7,5%, dan 10%) terhadap stabilitas termal komposit
dengan matriks sari pati kentang. Serat daun nanas, limbah pertanian dengan kandungan lignoselulosa tinggi, menunjukkan
potensi sebagai bahan penguat yang kuat dan ringan, sedangkan sari pati kentang berfungsi sebagai matriks yang memberikan
kekuatan mekanis. Penelitian ini menerapkan thermogravimetric analysis (TGA) dan uji foto mikro untuk menilai stabilitas
termal dari green composite pada fraksi volume serat yang berbeda. Hasilnya akan dibandingkan dengan penelitian serupa
yang menggunakan serat bambu untuk memahami perbedaan dalam stabilitas termal antara serat daun nanas dan serat
bambu. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan wawasan baru tentang efisiensi dan potensi green composite berbasis
serat daun nanas sebagai alternatif ramah lingkungan dalam berbagai aplikasi industri. Hasil penelitian ini juga berkontribusi
pada upaya global untuk mengurangi penggunaan material berbasis minyak bumi, dengan menawarkan solusi yang lebih
berkelanjutan dan ramah lingkungan dalam pengembangan material komposit.