Perbandingan Performansi Insinerator Tipe Fluidized Bed Dan Fixed Bed Terhadap Co-firing Batu Bara Dan Refuse Derived Fuel

Penulis

  • Faiz Aqila Wisprantoko Universitas Udayana Penulis
  • I Nyoman Suprapta Winaya Universitas Udayana Penerjemah
  • I Putu Lokantara Universitas Udayana Penerjemah

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa performansi kinerja insinerator tipe fluidized-bed dan fixed-bed dalam proses co-firing dengan campuran bahan bakar batu bara sebagai bahan bakar utama dan refuse derived fuel (RDF) yang diperoleh dari TPST Kesiman Kertalangu Denpasar sebagai bahan bakar subtitusi. Penelitian ini dilakukan dengan proses pembakaran RDF dan batu bara dengan massa bahan bakar 140 gram dan komposisi bahan bakar 10% RDF + 90% batu bara, serta pasir silika sebagai bed material. Udara disuplai menggunakan kompressor dengan kecepatan udara insinerator fluidized-bed sebesar 9 m/s dan kecepatan udara insinerator fixed-bed sebesar 6 m/s. Panas akan dihasilkan oleh reaktor yang terkontrol melalui panel kontrol listrik hingga 800℃. Hasil penelitian menunjukkan bahwa insinerator fluidized-bed memiliki distribusi temperatur yang lebih merata dan efisiensi pembakaran dari proses pembakaran insinerator fluidized-bed sebesar 83,32% menunjukkan angka yang lebih tinggi dibandingkan insinerator fixed-bed sebesar 48,09%. Selain itu, Hasil kandungan emisi gas buang dari insinerator fluidized-bed berupa CO; CO2; CH4; CnHm; H2; O2 secara berurutan adalah 3,31%; 0,39%; 0,08%; 0,96%; 20,7%. Sedangkan hasil kandungan emisi gas buang dari insinerator fixed-bed secara berurutan adalah 1,02%; 2,25%; 0,86%; 0,16%; 1,31%; 14,5%. Hasil gas buang pada insinerator fluidized-bed menunjukkan pembakaran yang lebih sempurna dibandingkan dengan insinerator fixed-bed.

Unduhan

Data unduhan tidak tersedia.

Unduhan

Diterbitkan

2025-09-23