PENGARUH PEMBERIAN EDUKASI PENCEGAHAN BUNUH DIRI (PBD) TERHADAP SELF-AWARENESS REMAJA DI SMAN 1 DAWAN
DOI:
https://doi.org/10.24843/coping.2025.v13.i02.p01Keywords:
bunuh diri, remaja, self-awarenessAbstract
Bunuh diri adalah tindakan melukai diri sendiri dengan sengaja untuk mengakhiri hidup, dan sering terjadi di kalangan remaja. Salah satu cara mencegahnya adalah dengan meningkatkan kesadaran diri (self-awareness) remaja, yang merupakan kemampuan memahami diri sendiri dan lingkungan sekitar. Peningkatan kesadaran diri dapat dicapai melalui edukasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh edukasi pencegahan bunuh diri terhadap kesadaran diri remaja di SMAN 1 Dawan, yang dilakukan dalam dua kali pertemuan. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan desain quasi eksperimental one group pretest and posttest. Teknik pengambilan sampel adalah simple random sampling dengan 27 siswa SMAN 1 Dawan sebagai responden. Data dikumpulkan menggunakan kuesioner SAOQ (Self-Awareness Outcome Questionnaire). Hasil uji paired t-test menunjukkan p = 0,364 (p > 0,05) yang berarti tidak signifikan. Simpulannya, tidak ada pengaruh edukasi pencegahan bunuh diri terhadap kesadaran diri remaja di SMAN 1 Dawan. Pihak sekolah disarankan untuk lebih menonjolkan program konseling dan memberikan edukasi tentang kesehatan mental kepada siswa.