PENYULUHAN RISIKO KONSUMSI OLAHAN MENTAH DARI DAGING BABI TERHADAP TERJADINYA MENINGITIS SUIS DAN PELAYANAN KESEHATAN

Authors

  • I.P.B. Mayura Program Studi Sarjana Kedokteran, Fakultas Kedokteran, Universitas Udayana Author
  • N.N.S. Budayanti Program Studi Sarjana Kedokteran, Fakultas Kedokteran, Universitas Udayana Author
  • A.E. Darwinata Program Studi Sarjana Kedokteran, Fakultas Kedokteran, Universitas Udayana Author
  • I.B.N.P. Dwija Program Studi Sarjana Kedokteran, Fakultas Kedokteran, Universitas Udayana Author

Keywords:

Streptococcus suis, olahan babi mentah, meningitis, penyuluhan, pelayanan kesehatan

Abstract

Meningitis Streptococcus suis adalah peradangan pada selaput otak yang disebabkan oleh bakteri S. suis. Penyakit radang selaput otak ini menyerang kelompok orang dengan risiko tinggi seperti para pekerja di pemotongan hewan yang tidak menggunakan alat pelindung diri serta kelompok orang pengkonsumsi olahan 
mentah dari daging babi yang mengandung bakteri S. suis. Penyuluhan mengenai risiko konsumsi olahan mentah daging babi bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap bahaya penyakit ini sekaligus mempromosikan pola makan yang lebih aman. Dalam program penyuluhan ini, berbagai metode 
edukasi diterapkan, seperti ceramah, diskusi interaktif, post-test, dan skrining kesehatan berupa pemeriksaan tekanan darah, kadar gula darah, asam urat dan kolesterol. Dari 75 peserta didapatkan gambaran tingkat 
pengetahuan setelah diberikan penyuluhan tentang “Risiko Konsumsi Olahan Babi Mentah terhadap terjadinya Meningitis Suis” berada pada kategori cukup. Dari data hasil pemeriksaan kesehatan yang meliputi tekanan darah, gula darah, kolesterol, dan asam urat didapatkan sebagian lebih peserta memiliki tekanan darah dan 
kadar kolesterol diatas normal. Sehingga dari kegiatan penyuluhan ini dapat meningkatkan kesadaran masyarakat, mengurangi kasus meningitis suis, dan memperkuat sistem pelayanan kesehatan dalam merespons kasus infeksi. Pengabdian masyarakat dengan pendekatan terpadu ini juga berkontribusi pada peningkatan kesehatan masyarakat dan pencegahan penyakit zoonosis di wilayah rawan.

Downloads

Published

2025-10-09